Peran Regulasi Laut Tangerang Selatan dalam Pengelolaan Sumber Daya Kelautan sangat penting untuk menjaga kelautan yang lestari dan berkelanjutan. Regulasi laut merupakan aturan yang diterapkan dalam pengelolaan sumber daya kelautan untuk melindungi ekosistem laut dan memastikan keberlanjutan penggunaan sumber daya tersebut.
Menurut Bupati Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, “Regulasi laut yang baik sangat diperlukan untuk mengatur aktivitas manusia di laut agar tidak merusak ekosistem laut dan sumber daya kelautan yang ada.” Hal ini sejalan dengan pendapat para ahli kelautan yang menekankan pentingnya regulasi dalam menjaga keberlanjutan sumber daya kelautan.
Salah satu regulasi laut yang diterapkan di Tangerang Selatan adalah larangan penangkapan ikan menggunakan bahan peledak atau racun yang merusak lingkungan laut. Hal ini dilakukan untuk menjaga keberlangsungan populasi ikan di perairan Tangerang Selatan. Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Tangerang Selatan, regulasi ini sangat efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan dan menjaga keseimbangan ekosistem laut.
Selain itu, regulasi laut juga mencakup pengelolaan pariwisata laut yang berkelanjutan. Dengan menerapkan aturan-aturan yang ketat, Tangerang Selatan dapat menjaga kebersihan dan keindahan ekosistem lautnya sehingga tetap menarik bagi wisatawan. Menurut Direktur Eksekutif Indonesian Ocean Justice Initiative (IOJI), Rahmawati Retno Winarni, “Regulasi laut yang baik akan membantu menjaga keberlanjutan pariwisata laut dan meningkatkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata.”
Dengan demikian, Peran Regulasi Laut Tangerang Selatan dalam Pengelolaan Sumber Daya Kelautan sangatlah penting untuk menciptakan kelautan yang lestari dan berkelanjutan di wilayah tersebut. Dengan menjaga ekosistem laut dan sumber daya kelautan, Tangerang Selatan dapat memastikan kesejahteraan masyarakat nelayan, menarik investasi di sektor pariwisata, dan menjaga keindahan alam laut yang dimiliki.